Kinerja Perusahaan
1.
Dari sisi Kesehatan Perusahaan
Dari sisi
keamanan investasi diukur menggunakan Quick
Ratio dan Cash Ratio untuk
mengetahui apakah perusahaan mampu membayar hutang jangka pendek yang kurang
dari satu tahun.
RASIO LIKUIDITAS
|
2011
|
2012
|
2013
|
2014
|
2015
|
QUICK RATIO
|
4.30
|
4.43
|
2.47
|
1.68
|
1.17
|
CASH RATIO
|
3.55
|
3.44
|
1.52
|
1.21
|
0.76
|
Dinyatakan dalam (%)
Berdasarkan data
diatas kita dapat melihat bahwa dari quick ratio perusahaan. Perusahaan memiliki
cukup asset untuk membayar utang jangka pendeknya. Dilihat dari quick rasio
yang lebih dari 1. Sedangkan melihat dari sisi rasio kas perusahaan pada tahun
2015 kurang dari 1 perusahaan memiliki jumlah kas yang lebih sedikit untuk
menutupi hutang jangka pendeknya.
|
2011
|
2012
|
2013
|
2014
|
2015
|
ARUS KAS BEBAS (FREE
CASH FLOW)
|
3,365,396
|
1,574,006
|
936,256
|
1,251,855
|
1,210,530
|
Dinyatakan dalam (Rp)
Perusahaan
memiliki arus kas yang positif selama 5 tahun. Jumlah arus kas yang dihasilkan
perusahaan juga cukup besar. Dengan arus kas yang besar perusahaan dapat
membayar hutang, membagikan deviden dan
hal lain yang dapat mensejahterakan investor maupun perusahaan.
Dari
sisi keamanan jangka panjang dilihat dari Debt
Equity Ratio (DER) dan Long Term Debt
Equity (LTDE).
|
2011
|
2012
|
2013
|
2014
|
2015
|
DER
|
0.41
|
0.50
|
0.55
|
0.74
|
0.82
|
LTDE
|
0.18
|
0.29
|
0.25
|
0.32
|
0.29
|
Dinyatakan dalam (%)
Perusahaan
memiliki kesehatan keuangan yang cukup baik. Walaupun cukup tinggi pada tahun
2014 dan 2015 namun jumlah utangnya masih dibawah jumlah modal perusahaan. Yang
menarik adlah jumlah utang jangka panjang perusahaan yang sangat rendah.
2.
Pengelolaan Aset
Pada bagian ini
lebih membahas tentang bagaimana perusahaan mengelola asset-aset jangka
pendeknya seperti piutang dan persediaan. Rasio yang digunakan yaitu Receivable Turnover Ratio (RTR) dan Days of Sale Outstanding (DSO) kedua
rasio ini digunakan untuk mengukur bagaimana perusahaan melakukan kebijakan
piutanngya dan lama rata-rata yang diberikan perusahaan kepada konsumennya.
RASIO PENGELOLAAN ASET
|
2011
|
2012
|
2013
|
2014
|
2015
|
RTR
|
9.72
|
8.51
|
7.54
|
9.12
|
9.05
|
DSO
|
37.55
|
42.91
|
48.41
|
40.01
|
40.33
|
Dinyatakan dalam (%) dan hari
Perusahaan
memiliki ratio RTR yang cukup tinggi artinya perusahaan melakukan penjualan
dengan piutang cukup rendah. Tingkat perputaran piutang perusahaan juga
dikatakan cukup cepat yaitu sekitar 37 hingga 42 hari. Artinya perusahaan
menagih piutangnya dalam rentan waktu sekitar 1 bulan. Hal ini akan berdampak
pada resiko piutang perusahaan yang rendah.
3.
Kemampuan Perusahaan Memperoleh Laba
Untuk mengukur
kemampuan perusahaan memperoleh laba menggunakan dua indicator yaitu Return on Equity (ROE) dan Pertumbuhan laba bersih (NI Growth)
|
2011
|
2012
|
2013
|
2014
|
2015
|
ROE
|
37.79
|
34.10
|
24.18
|
21.83
|
21.92
|
GROWTH LABA BERSIH
|
-
|
-6.002
|
-37.03
|
1.89
|
9.41
|
Dinyatakan dalam (%)
Perusahaan
memiliki kemampuan memperoleh laba yang sangat baik. Hal ini dibuktikan oleh
rasio pengembalian laba terhadap ekuitas perusahaan yang sangat tinggi yaitu
selalu diatas 20%. Yang lebih menarik adalah walaupun di tahun 2014 dan 2015
harga baubara sedang turun secara signifikan perusahaan mampu mempertahankan
rasio pengembalian laba sekaligus meningkatkan laba bersih perusahaan.
4.
Murah atau mahal ?
Mengukur mahal
atau murahnya perusahaan menggunakan indicator Book Value (BV) dan Price to
book value (PBV).
|
2011
|
2012
|
2013
|
2014
|
2015
|
BV
|
3,544
|
3,691
|
3,277
|
3,700
|
4,031
|
PBV
|
4.90
|
4.09
|
3.11
|
3.38
|
1.12
|
Dinyatakan
dalam (RP) >> BV
Jika melihat
rasio valuasi perusahaan pada tahun 2015 perusahaan dihargai tidak terlalu
mahal maupun terlalu murah hanya 1.12 kali dari nilai perusahaanya. Namun jika kita melihat pergerakan harga di
pasar pada tahun 2016 perusahaan sudah di cukup mahal.
5.
Kesimpulan
Perusahaan
memiliki kemampuan laba yang sangat baik,
pengembalian ekuitas yang konsisten diatas 20% serta peningkatan laba
bersih disaat kondisi ekonomi sedang kurang baik merupakan nilai tambah dari
perusahaan. Namun sayang nya saat ini perusahaan sudah dihargai cukup mahal. Jika
melihat pada pergerakan harga pada akhir 2016 kemarin.
Post a Comment